Pengobatan Amandel
Pencegahan umumnya ditujukan untuk mengurangi tertularnya
infeksi rongga mulut dan tenggorokan yang dapat memicu terjadinya infeksi
tonsil. Namun ada pula beberapa cara untuk mewaspadai terjadinya tonsil
tersebut. Diantara cara pencegahan yang utama adalah selalu mencuci tangan
sesering mungkin guna mencegah penyebab mikroorganisme itu dapat menimbulkan
tonsilitis.
Pencucian tangan ini dilakukan bila yang bersangkutan akan
memegang makanan untuk masuk kedalam mulutnya.
Disamping itu perlu selalu mencuci tangan untuk menghindari
infeksi tenggorokan. Pencegahan ini dilakukan kurang 14 jam setelah penderita
infeksi tenggorokan mendapatkan obat antibiotik, terutama bila penyebab itu
oleh kuman. Disamping itu upayakan juga untuk tidak meminum air, baik air
putih, air teh, atau air kopi yang tenah panas, sebab bisa mengakibatkan
terganggunya tenggorokan.
Bila meminum air itu, sebaiknya ditunggu sampai agak dingin
dulu.Disamping itu usahakan pula untuk menjauhi minuman yang mengandung alkohol
atau meminum air yang bersoda atau mengandung gas, atau yang terlalu dingin,
yang dapat pula merusak selaput tenggorokan.
Bila penyakit yang diderita si penderita sudah tidak mungkin
lagi disembuhkan dengan obat biasa, maka yang bersangkutan perlu mengalami
tindakan pengobatan tindakan operasi yang kadang-kadang perlu dilakukan. Namun
tindakan operasi seperti ini tidak selalu harus dilakukan. Tindakan operasi
tersebut dilakukan, bila kondisi sudah memang sudah mendesak.
Kondisi itu baru diambil bila amandel itu sudah membesar dan
menyebabkan gangguan terhadap pernapasan. Disamping itu juga akibat tonsil yang
membesar itu sudah menyebabkan terjadinya kesukaran untuk menelan yang berat,
atau gangguan kurang mau tidur, serta komplikasi-komplikasi jantung dan paru-paru.
Pembesaran tonsil tadi juga telah mengakibatkan gangguan
pertumbuhan pada wajah atau mulut si penderita sehingga memerlukan tindakan
dokter gigi atau dokter spesialis bedah mulut. Kadang-kadang penyakit
tonsilitis itu telah juga mengakibatkan kejang-kejang dan demam, sehingga perlu
tindakan untuk segera di operasi.
Yang perlu mendapat perhatian bahwa tonsil itu adalah salah
satu kelenjar yang berperan sebagai organ kekebalan tubuh di tenggorokan, dan
kelenjar lain di lokasi itu juga masih banyak, seperti kelenjar-kelenjar getah
bening yang bertebaran di sekitar tengorokan dan di bagian badan lainnya.
Dengan demikian tindakan operasi tonsilitis tidaklah
demikian berpengaruh bagi mengurangi kekebalan tubuh si penderita, bila
penyakit itu di operasi. Karena masih ada organ lain yang dapat menggantikan
fungsinya untuk mempertahankan kekebalan tubuh seseorang. Tindakan pengobatan
berupa operasi tonsil ini tentu saja merupakan jalan terakhir, bila tindakan
pengobatan lain tidak begitu mempan untuk mengurangi penderitaan si penderita.
Cara pengobatan itu tidaklah serta merta dapat dilakukan, tapi sebelumnya sudah
melalui berbagai macam pertimbangan. (Source:Amandel.org)
Untuk
info gurah dan Herbal hubungi :
Rumah
Sehat Thera Afiat
Jl.
Kelapa Sawit Blok D/D No. 15
Samping
Pusat Kajian Al Quran dan Informasi Islam
Kelapagading
Telp./WA 08111494599
08788
3171247
Pin
28303BAC
Source:
Tag :
Gejala dan Penyebab Amandel, apa itu amandel?, gejala amandel, pencegahan
amandel, pengobatan amandel, penyakit amandel, tonsil, Tonsilitis,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar