Kamis, 29 Januari 2015

Gurah Vagina Menurut Kacamata Dokter (Seri 2 of 2)


Menyoal Gurah Vagina Seri2

dr. Dwiana Ocviyanti, SPOG, Ahli Obstetri dan Genekologi

SERAHKAN DOKTER AHLI

Oleh : Zul

Dalam pandangan Anda, bagaimana menyoal gurah vagina?

Pada dasarnya vagina punya kemampuan sendiri membersihkan dirinya. Seperti layaknya hidung, kuping dan mata yang bisa membersihkan kotoran-kotoran dari luar secara alamiah. Jadi kalau vagina itu dalam keadaan normal tidak perlu dibersihkan. Atau cukup mencuci bibir luarnya saja. Yang patut dicermati, jangan sampai memasukkan cairan kedalam lubang vagina, lantaran dapat membuat vagina kering dan lecet.

Kalau sudah lecet, apakah bisa diobati secara tradisional?

Sebaiknya kalau sudah terinfeksi lebih baik berobat ke dokter ahlinya. Sehingga bisa diberikan obat infeksi secara tepat. Perlu diketahui untuk menghindari penyakit perlu mengunakan metode-metode yang teruji, sebab penyakit tertentu seperti penyakit kelamin tidak bisa disembuhkan dengan cara pengobatan tradisional seperti gurah vagina. Penyembuhan penyakit kelamin hanya bisa diobati dengan anti biotik yang diberikan dokter ahlinya.

Menurut Anda, apakah operasi mengembalikan keperwanan itu mungkin terjadi?

Itu memang benar. Banyak para wanita mengoperasi selaput daranya untuk mengembalikan keperawan. Tetapi operasi itu tidak bisa mengembalikan 100 % keperawanan seperti aslinya. Selaput dara itu sangat tipis. Jika baru melakukan hubungan badan satu kali, mungkin selaput daranya bisa direkatkan karena hanya robek sedikit. Tetapi bila si wanita telah melakukan hubungan badan berkali-kali dan pernah melahirkan maka selaput darah tidak bisa direkatkan kembali, karena sudah terkoyak-koyak. Meski melakukan operasi selaput dara hingga keluar negeri sekalipun

Banyak pasien yang mendatangi klinik gurah vagina tradisional berasal dari golongan menengah keatas. Tanggapan anda?

Kecendrungan itu karena para wanita tidak memahami arti pengetahuan tentang seksual secara baik. Mungkin mereka merasa malu atau tabu bertanya soal seks. Mereka juga tidak mengenali bentuk tubuh dan sifat dari tubuhnya sendiri. Oleh karena itu penyuluhan tentang kesehatan seks secara dini perlu di sosialisasikan, seperti penyuluhan kepada para pelajar wanita disekolah-sekolah agar mereka mengetahui seluk-beluk vagina sejak dini.*


Tidak ada komentar:

Posting Komentar