Sebagai akibat
dari terapi gurah hidung yang bisa mengeluarkan lendir kotor, berlebih dan terinfeksi
kuman penyakit.
Manfaat yang
timbul tersebut antara lain :
Pada suara :
Suara akan jadi nyaring, bening, kuat, lantang, panjang, bersih, merdu dan
halus.
Hal ini sangat
bermanfaat bagi peminat seni suara seperti artis penyanyi, sinden, qori-qoriah,
muadzin, anggota jam’iyah sholawat, dalang, penceramah, MC, reporter tv/radio,
guru dll.
Pada nafas :
Nafas akan jadi panjang karena paru-paru bersih dan volume paru-parunya
membesar.
Hal ini
bermanfaat bagi pesenam, atlit, olahragawan, pelaku seni tenaga dalam dan bela
diri dll.
Pada fungsi otak
: Dengan lancarnya peredaran darah dan hilangnya sumbatan-sumbatan yang
mengarah ke organ otak, maka akan mempengaruhi kecemerlanganan kinerjanya. Otak
jadi lebih jernih, bisa konsentrasi optimal, lebih cerdas, kuat hafalan dan
pintar.
Hal ini cocok
untuk pelajar, santri, mahasiswa, guru, reporter, ilmuwan, anggota legislatif
dan birokrat yang butuh konsentrasi kuat dalam pekerjaannya.
Penyembuhan
berbagai macam penyakit, al :
Tbc, asma, sesak
nafas, paru-paru, mengguk, sinusitis, dll
Sakit kepala
menahun, migrein, mudah pusing, stress.
Flu, pilek,
alergi debu, hidung meler berkepanjangan dll.
Gangguan lambung,
gangguan saluran pencernaan dll.
Batuk,
bronchitis, influenza dan penyakit lain yang berhubungan dengan lendir yang
berlebihan.[1]
Pengalaman banyak
membuktikan Jerawat juga banyak yang hilang dengan gurah hidung
Disamping yang
tersebut diatas, sumber lain juga menambahkan, bahwa gurah juga dapat
melarutkan lendir yang mengganggu saluran pernafasan, baik yang timbul karena
lendir yang lunak, keras, kental dan berminyak. Demikian halnya dengan jamur
serta kerak kotoran yang menempel pada lapisan selaput paru-paru bagian luar
dan dalam. Demikian juga fungsinya yang efektif dalam melarutkan lemak-lemak
lunak yang mengganggu sistem kerja ginjal, jantung, paru-paru dan organ tubuh
yang lain. Juga membersihkan kotoran pada kandung kencing sekaligus mennghancurkan
batu ginjal. Dengan gurah, insya Alloh penyakit seperti polip atau bengkak
hidung karena polusi dapat disembuhkan. Bahkan tekanan darahpun menjadi normal.
Beberapa
penelitian kalangan medis tentang gurah telah dilakukan, antara lain:
Srigunggu yang
sdh tua
Sari methanol
kulit akar srigunggu mempunyai aktifitas antibakteri terhadap Staphylococcus
aureus dan senyawa yang aktif adalah flavonoid.
Pemberian ekstrak
kulit srigunggu pada trakea terisolasi marmut dapat menyebabkan penghambatan
terhadap respon kontraksi maksimum histamin dan metakolin sebanding dengan
ekstrak yang diberikan.
Selain itu
pemberian ekstrak kulit akar srigunggu dapat menurunkan viskositas
(mengencerkan) larutan lendir. Semakin besar kadar larutan uji maka semakin
besar pula penurunan viskositas yang terjadi (lendir semakin encer).[2]
Pada terapi
pengobatan modern, untuk mengeluarkan lendir-lendir berlebihan yang menggangu
mekanisme kerja organ tubuh, yang mengakibatkan pasien susah bernafas dll,
mereka menggunakan terapi penguapan atau lebih dikenal dengan istilah Nebulizer
yang menggunakan bahan Ventolin.
Terapi ini dengan
meletakkan alat yang menyerupai alat bernafas para penyelam (yang biasa
digunakan untuk menghirup oksigen dari tabung yang dibawanya) pada hidung pasien
yang dihubungkan dengan selang kecil keperalatan lainnya yang diberikan
Ventolin tersebut.
[1] Dra. Sri
Mulyani, Apt. SU dan Drs. Didik Gunawan, Apt. SU, Ramuan Tradisional untuk
penderita Asma, hal 45.
[2] Ibid, hal 46
Tidak ada komentar:
Posting Komentar